DP Rp 500.000,00 BAYAR SUKA-SUKA

Pertengahan Tahun 2025, Pemkot Tangerang Tuntaskan Sejumlah Pembangunan Infrastruktur Strategis

Aksi nyata Pemkot Tangerang

JN-Hingga pertengahan tahun 2025, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang telah menyelesaikan sejumlah proyek infrastruktur strategis yang bertujuan untuk meningkatkan pelayanan publik dan kualitas hidup masyarakat, salah satunya adalah perbaikan jalan solusi dari alternatif mengatasi kemacetan di sejumlah wilayah.

Hal ini dilakukan sebagai langkah antisipasi jangka panjang untuk mengatasi permasalahan yang semakin meningkat. Bahkan, Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Tangerang mencatatkan terdapat 2,8 juta kendaraan yang melintasi Kota Tangerang sepanjang tahun 2024.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Tangerang Taufik Syahzaeni menuturkan, Pemkot Tangerang telah menuntaskan target pembangunan infrastruktur untuk menunjang kelancaraan arus lalu lintas.

Baca juga: Menkeu Tekankan Peran Strategis Perbendaharaan Menjaga Pertumbuhan Ekonomi

“Kami telah menuntaskan semua target pembangunan infrastruktur yang ditargetkan sebagai upaya mengurangi angka kemacetan di Kota Tangerang. Ada pembangunan jalan baru, pelebaran jalan, sampai penataan u-turn semuanya sudah dituntaskan bahkan dampaknya sudah bisa dirasakan dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya,” tuturnya, Jumat (17/10/25).

Lebih lanjut Taufik menambahkan, Pemkot Tangerang telah berhasil membangun lima ruas jalan kota baru sebagai aksi nyata menyukseskan pembangunan infrastruktur untuk menunjang peningkatan kapasitas jalan di Kota Tangerang sepanjang tahun 2025 ini.

Seperti menuntaskan pembangunan Jalan Raya Cisadane Barat Bayur yang ditargetkan dapat mengurai kemecetan di perbatasan Kota Tangerang-Kabupaten Tangerang, serta jalan sisi bawah pembuangan Semanan sebagai jalur alternatif baru yang menghubungkan Irigasi Sipon dengan kawasan niaga Green Lake City, Cipondoh secara langsung.

Baca juga: Manfaat Berjemur di Pagi Hari untuk Kesehatan Tubuh

“Tidak hanya itu, kami pada tahun ini juga berhasil menuntaskan pelebaran Jalan Lio Baru sebagai penghubung utama akses Kota Tangerang-Jakarta sampai menuntaskan penataan U-Turn Jalan Maulana Hasanudin Cipondoh yang seringkali menimbulkan kemacetan panjang,” tambahnya.

Selain itu, Pemkot Tangerang juga mulai melakukan pengkajian lebih lanjut untuk merumuskan sejumlah pembangunan infrastruktur strategis lainnya yang akan direalisasikan pada tahun depan untuk menurunkan angka kemacetan secara signifikan.(ARM)

 

ARTIKEL TERKAIT

ARTIKEL TERBARU

Menu