PUPR Kota Tangerang

BPSDM Komdigi Rangkul 35 Mitra Strategis untuk Perluas Literasi Digital dan Kembangkan Talenta Digital

JN-BPSDM Komdigi melalui Pusat Pengembangan Literasi Digital resmi menjalin kerja sama dengan 35 mitra strategis melalui penandatanganan nota kesepahaman. Kolaborasi ini bertujuan memperluas jangkauan literasi digital serta memperkuat pengembangan talenta digital di seluruh Indonesia.

Kolaborasi untuk Perluas Literasi Digital

Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid menegaskan pentingnya kerja sama lintas sektor untuk mempercepat pemerataan literasi digital. Menurutnya, tantangan ruang digital semakin kompleks sehingga membutuhkan keterlibatan pemerintah, swasta, akademisi, dan komunitas.

Baca juga: Yuk Ikuti 3 Tips Lindungi Diri Dari Penipuan Digital

“Literasi digital dan pembentukan talenta digital adalah hal yang menantang, sehingga diperlukan kolaborasi sebagai perpanjangan tangan pemerintah untuk menjangkau masyarakat di berbagai daerah,” ujar Meutya.

Ia menambahkan bahwa peningkatan kompetensi guru, orang tua, dan masyarakat menjadi kunci dalam menciptakan ruang digital yang aman dan produktif, sekaligus mempersiapkan generasi yang mampu bersaing di ekonomi masa depan.

Peran BPSDM Komdigi dalam Cetak Talenta Digital

Baca juga: Jamintel Sosialisasi Jaga Desa dan Pengukuhan DPC ABPEDNAS di Kabupaten Bogor

Kepala BPSDM Komdigi Boni Pujianto menekankan bahwa nota kesepahaman ini bersifat adaptif dan dapat diperluas selama tiga tahun ke depan. Kolaborasi ini diarahkan untuk menjawab kebutuhan masyarakat sekaligus merespons risiko teknologi baru seperti AI generatif, deepfake, dan manipulasi informasi.

“Kerja sama ini diharapkan tidak hanya menjawab kebutuhan saat ini, tetapi juga mengantisipasi tantangan teknologi di masa depan,” ungkap Boni.

BPSDM Komdigi juga memperkuat perannya melalui program pelatihan literasi digital, kecerdasan digital, serta peningkatan keterampilan masyarakat lintas kelompok.

Ruang Lingkup Kolaborasi: Modul, Pelatihan, dan Pendampingan

Kerja sama ini mencakup penyusunan modul literasi digital, pengembangan talenta digital, pelatihan, serta pendampingan kepada berbagai kelompok, antara lain:

  • Kelompok rentan
  • Pelajar dan guru
  • Perempuan dan orang tua
  • UMKM
  • Komunitas keagamaan
  • Masyarakat pedesaan

Komdigi juga mendorong penguatan jejaring komunitas dan ekosistem lokal agar literasi digital dapat menjadi gerakan sosial berkelanjutan.

Daftar 35 Mitra Strategis

  1. Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Kemendukbangga)
  2. Pemerintah Provinsi Gorontalo
  3. Huawei Indonesia
  4. Tiktok Pte. Ltd
  5. Asosiasi E-commerce Indonesia (idEA)
  6. PT Educa Sisfomedia Indonesia (Gamelab)
  7. Digital Momi Indonesia (Digimom)
  8. GNLD Siberkreasi
  9. ICT Watch
  10. Fatayat NU
  11. LDII
  12. Muslimat NU
  13. GAMKI
  14. GP Ansor
  15. GMKI
  16. PMKRI
  17. Sarinah DPP GMNI
  18. HIKMABUDHI
  19. PB HMI
  20. HIMAPERSIS
  21. HIMIPERSIS
  22. HIPPI
  23. IMMAWATI
  24. PB PMII
  25. IPPNU
  26. KAMMI
  27. KOHATI PB HMI
  28. PB KOPRI
  29. LMND
  30. MAFINDO
  31. Kumpulan Emak Blogger (KEB)
  32. Relawan TIK (RTIK)
  33. Yayasan Dunia Informasi Digital
  34. KSPSI
  35. Indonesia Child Online Protection (ID Cop)                                                                                                                  (IMH)

ARTIKEL TERKAIT

ARTIKEL TERBARU

Menu